Biodata
Nama Panggilan : Kenny, Koko
Nama terkenal : Kenny Austin
Tempat, Tanggal LAhir : Meda, 16 April 1992
Nama Oran gTua : Setiaanto (Ayah), Juwita (Ibu)
Agama : Kristen
Twitter : kennyauztin
Instagram : kennyauztin
Biografi Kenny Austin
Peran Kenny Austin dalam film Ahok. Aktor muda yang akrab disapa Kenny ini mengaku senang dan merasa tertantang dalam memerankan seorang Ahok yang cukup fenomenal tersebut. "Yang pastinya aku senang karena ini suatu tantangan. Aku pribadi ingin sesuatu yang berbeda dan memerankan seseorang tokoh yang berpengaruh besar dan baik, itu kan suatu kesempatan besar dan tantangan juga untukku", kata Kenny.
Kabarnya, untuk memerankan Ahok, Kenny Austin hanya mempelajarinya dari cerita orang yang kenal dengan Ahok. Hal tersebut dikarenakan ia belum pernah bertemu langsung dengan Ahok. "Saya pribadi belum pernah bertemu dengan beliau. Pokoknya untuk film ini saya banyak riset dari video cara jalan atau gesture beliau dan juga dengar cerita dari orang-orang yang kenal langsung dengan beliau tentang karakternya", tutur Kenny Austin.
Sebagai aktor, Kenny Austin memiliki idola juga dalam profesinya didunia perfilman. Cowok jebolan L-Men of The Year 2014 ini mengidolai sosok aktor Indonesia, yaitu Reza Rahadian. Kenny Austin mengakui bahwa dia sering nonton film yang dbintangi oleh Reza Rahadian, lho! Menurutnya, Reza bisa memerankan peran apa saja dan selalu cocok. "Aku banyak nonton film dia (Reza Rahadian). Aku menjadikannya idola, karena saat dia memerankan karakter apa aja, selalu pas dan feeling-nya juga dapat. He's the true actor sih, kalau menurut aku", paparnya.
Baca Juga
Biodata Pamela Safitri dan Tubuh Sexy nya
Biodata Dinar Candy dan Foto Hot nya
Kenny Austin awalnya mewakili provinsi Sumatera Utara pada kontes L-Men of The Year pada tahun 2014, namun Kenny Austin tidak berhasil menjuarai, dan meneruskan daerah asalnya yang pada tahun sebelumnya dijuarai oleh Albern Sultan peserta kontes wakil dari Sumatera Utara juga. Karena kontes tersebut dijuarai oleh Kevin Hendrawan dari Bali. Kenny Austin sendiri menempati posisi juara kedua dan mendapatkan penghargaan khusus The Best Social Media Influencer.
Karena pada tahun 2014 merupakan penyelenggaraan kontes L-Men of The Year untuk terakhir kalinya. Dan kebetulan Kenny Austin di tunjuk untuk mewakili Indonesia pada kontes bertaraf internasional, Mister International 2015, dimana Kenny Austin menempati posisi 10 Besar dan juga penghargaan khusus 3 Besar Best National Costume, Mister Plaza de Norte dan Mister Vertex.
Selanjutnya di film Mata Dewa pada tahun 2018 kemarin, Kenny Austin memerankan tokoh Dewa yang memiliki hobi sama dengannya, yaitu suka bermain basket. Dewa diceritakan sebagai atlet basket yang hebat. Kenny bilang bahwa dia juga sempat menjadi atlet basket. "Dulu memang aktif basket dari SMP sampai SMA. Tokoh Dewa dan aku sama-sama punya semangat dalam berlatih dan bertanding," tuturnya.
Walaupun Kenny Austin sudah dua tahun tidak pernah main basket lagi, namun cowok yang pernah bercita-cita ingin menjadi astronot ini tetap menjadikan basket sebagai olahraga favoritnya. "Aku masih mengerti dan tahu teknik-tekniknya. Paling stamina saja yang sudah agak turun. Apapun yang pernah kita pelajari, sebenarnya masih kita ingat.
Tapi butuh waktu buat merasakan feel-nya lagi," ujar Kenny Austin cowok kelahiran 16 April 1992 ini pada saat menceritakan lika-likunya memerankan tokoh Dewa. Psst… Kenny juga harus menyeimbangkan staminanya dengan atlet basket DBL sebenarnya, lho. "Lumayan sih, bisa membentuk fisik lagi", ucap Kenny Austin. Sedangkan pada proses pembuatan film Mata Dewa di 2018 kemarin, Kenny Austin mengaku bahwa dia sering kesulitan karena harus menahan ketawa. Terkadang, Kenny Austin nggak bisa menahan ketawa karena terpancing untuk ketawa dan harus re-take syuting. "Aku harus bertemu sama lawan mainku, Om Dodit Mulyanto yang konyol dan lucu. Dia diam saja, aku bawaannya mau ketawa terus", tutur Kenny Austin. Lanjutnya, Kenny Austin bilang bahwa komika biasanya selalu improve dalam berakting. Jadi, dia sedikit kesusahan. "Om Dodit itu suka spontan dan nggak mengikuti naskah. Jadi, apa yang diomongin unexpected banget", paparnya. Kenny Austin juga cerita, saat adegan dia dan Om Dodit saling menatap, sutradara yang berada jauh diluar tertawa melihat adegan ini. Cowok asal Medan ini kepancing ikut tertawa dan akhirnya harus sering re-take syuting.
Dubsmash (2016) sebagai Rully
Mata Dewa (2018) sebagai Dewa
Reuni Z (2018)
Serendipity (2018) sebaga Arkan
Anak Hoki (2018) sebagai Ahok
Bumi Itu Bulat (2019) sebagai Markus
Bawang Merah Bawang Putih (2017) sebagai rafi
Ada Dua Cinta (2018) sebagai Galang
Penjaga Hati (2019) sebagai Farel
Cahaya Terindah (2019) sebagai Bagas
Princess Mermaid (2020) sebagai Justin
Kucing Garong vs Kucing Dapur (2017)
Cinta Ditolak DIskotik Bertindak (2017)
Mantan Yang Tak Diundang (2017)
Nastar-Nastar CInta (2017)
Bahu Jalan Hanya untuk Kamu (2017)
Kucing Garong vs Kucing Dapur (2017)
Antara Pizza dan Cinta (2017)
Kalau Lupa Jangan Cinta (2017)
Mantan yang Tak Diundang (2017)
Malam Minggu Keramat (2018)
Sweet Gudeg Siapa Yang Punya (2018)
Kalau Sayang Nikahin Aja (2019)
Lupa Tapi Cinta (2019)
Referensi
https://kumpulansharing.blogspot.com/2019/07/profil-biodata-dan-foto-kenny-austin.html
https://www.selebsquad.com/2019/02/biodata-kenny-austin.html
Karena pada tahun 2014 merupakan penyelenggaraan kontes L-Men of The Year untuk terakhir kalinya. Dan kebetulan Kenny Austin di tunjuk untuk mewakili Indonesia pada kontes bertaraf internasional, Mister International 2015, dimana Kenny Austin menempati posisi 10 Besar dan juga penghargaan khusus 3 Besar Best National Costume, Mister Plaza de Norte dan Mister Vertex.
Selanjutnya di film Mata Dewa pada tahun 2018 kemarin, Kenny Austin memerankan tokoh Dewa yang memiliki hobi sama dengannya, yaitu suka bermain basket. Dewa diceritakan sebagai atlet basket yang hebat. Kenny bilang bahwa dia juga sempat menjadi atlet basket. "Dulu memang aktif basket dari SMP sampai SMA. Tokoh Dewa dan aku sama-sama punya semangat dalam berlatih dan bertanding," tuturnya.
Walaupun Kenny Austin sudah dua tahun tidak pernah main basket lagi, namun cowok yang pernah bercita-cita ingin menjadi astronot ini tetap menjadikan basket sebagai olahraga favoritnya. "Aku masih mengerti dan tahu teknik-tekniknya. Paling stamina saja yang sudah agak turun. Apapun yang pernah kita pelajari, sebenarnya masih kita ingat.
Tapi butuh waktu buat merasakan feel-nya lagi," ujar Kenny Austin cowok kelahiran 16 April 1992 ini pada saat menceritakan lika-likunya memerankan tokoh Dewa. Psst… Kenny juga harus menyeimbangkan staminanya dengan atlet basket DBL sebenarnya, lho. "Lumayan sih, bisa membentuk fisik lagi", ucap Kenny Austin. Sedangkan pada proses pembuatan film Mata Dewa di 2018 kemarin, Kenny Austin mengaku bahwa dia sering kesulitan karena harus menahan ketawa. Terkadang, Kenny Austin nggak bisa menahan ketawa karena terpancing untuk ketawa dan harus re-take syuting. "Aku harus bertemu sama lawan mainku, Om Dodit Mulyanto yang konyol dan lucu. Dia diam saja, aku bawaannya mau ketawa terus", tutur Kenny Austin. Lanjutnya, Kenny Austin bilang bahwa komika biasanya selalu improve dalam berakting. Jadi, dia sedikit kesusahan. "Om Dodit itu suka spontan dan nggak mengikuti naskah. Jadi, apa yang diomongin unexpected banget", paparnya. Kenny Austin juga cerita, saat adegan dia dan Om Dodit saling menatap, sutradara yang berada jauh diluar tertawa melihat adegan ini. Cowok asal Medan ini kepancing ikut tertawa dan akhirnya harus sering re-take syuting.
Film
Mata Dewa (2018) sebagai Dewa
Reuni Z (2018)
Serendipity (2018) sebaga Arkan
Anak Hoki (2018) sebagai Ahok
Bumi Itu Bulat (2019) sebagai Markus
Sinetron
Bawang Merah Bawang Putih (2017) sebagai rafi
Ada Dua Cinta (2018) sebagai Galang
Penjaga Hati (2019) sebagai Farel
Cahaya Terindah (2019) sebagai Bagas
Princess Mermaid (2020) sebagai Justin
FTV
Kucing Garong vs Kucing Dapur (2017)
Cinta Ditolak DIskotik Bertindak (2017)
Mantan Yang Tak Diundang (2017)
Nastar-Nastar CInta (2017)
Bahu Jalan Hanya untuk Kamu (2017)
Kucing Garong vs Kucing Dapur (2017)
Antara Pizza dan Cinta (2017)
Kalau Lupa Jangan Cinta (2017)
Mantan yang Tak Diundang (2017)
Malam Minggu Keramat (2018)
Sweet Gudeg Siapa Yang Punya (2018)
Kalau Sayang Nikahin Aja (2019)
Lupa Tapi Cinta (2019)
Referensi
https://kumpulansharing.blogspot.com/2019/07/profil-biodata-dan-foto-kenny-austin.html
https://www.selebsquad.com/2019/02/biodata-kenny-austin.html
0 Comments
Post a Comment