Keyboard adalah alat input yang digunakan untuk mengetik informasi ke dalam computer, menjalankan berbagai intruksi atau perintah ke dalam komputer. Penciptaan mesin ketik yang dasar rancangannya dibuat oleh Christopher Latham tahun 1868 dan banyak di pasarkan pada tahun 1877 oleh perusahaan Remington. Pada keyboard terdapat tombol-tombol huruf A-Z, a-z, angka 0-9, tombol dan karakter seperti : `~@@#$%^&*()_-+={}|[]\:";'<>?,./ serta tombol-tombol khusus lainnya yang jumlah seluruhnya adalah 104 tombol. Pada mesin ketik jumlah tombolnya adalah 52 tombol. Bentuk keyboard pada umumnya persegi panjang. Tetapi saat ini model keyboard sangat variatif. Keyboard yang paling terkenal adalah keyboard QWERTY yang memiliki 101 buah tombol. Keyboard disusun kedalam bagian sebagai berikut :
- Alphanumeric Key
- Numeric Keypad
- Function Key
- Modifier Key
- Cursor Movement Key
Keyboard atau papan ketik merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari komponen komputer/Laptop. dan mungkin banyak diantara anda yang penasaran dengan awal mula sejarah susunan keyboard yang sekrang kita gunakan dikomputer kita ini, pernahkah anda betranya kenapa susunan huruf keyborad dikomputer anda tidak sesuai alfabet saja (ABCDEFGH, dst) tapi kok QWERTY.
Pada awalnya susunan keyboard yang asli rancangan Christopher Latham Sholes ini tidaklah Qwerty. Susunan awal ini memungkinkan kita untuk mengetik dengan lebih cepat. Namun karena terlalu cepatnya dalam mengetik, sampai – sampai sering timbul masalah. Seringkali saat tombol ditekan, batang-batang huruf (slug) yang menghentak pita itu saling mengait/tersangkut antara satu dengan yang lainnya. Karena bingung memikirkan solusinya pada saat itu, Christopher Latham Sholes justru mengacak-acak urutan huruf itu sedemikian rupa sampai ditemukan kombinasi yang dianggap paling sulit untuk digunakan dalam mengetik. Tujuannya untuk menghindari kesalahan kesalahan mekanik yang sering terjadi sebelumnya Hal ini berarti susunan Qwerty adalah susunan yang paling tidak efisien karena ditujukan agar kita dapat mengetik dengan lebih lambat
Akhirnya pada tahun 1973 susunan pada mesin ketik inilah yang diturunkan pada keyboard sebagai input komputer dan kemudian diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization). Sebenarnya ada beberapa standar susunan keyboard yang dipakai sekarang ini. Sebut saja ASK (American Simplified Keyboard), yang umumnya disebut Dvorak yang ditemukan oleh Dr. August Dvorak sekitar tahun 1940. Susunan Dvorak menggunakan kelima vokal dan lima konsonan yang paling umum digunakan yaitu AOEUIDHTNS. Susunan Dvorak ini memungkinkan kita untuk mengetik dengan lebih efisien. Tetapi mungkin karena terlambat, akhirnya Dvorak harus kalah dengan susunan huruf Qwerty yang sudah banyak digunakan di dunia pada saat itu.
Susunan keyboard lainnya yang merupakan perkembangan dari susunan Qwerty adalah Qwertz yang dipakai di negara seperti Hungaria, Jerman, Swiss, dan lain-lain. Azerty yang dipakai oleh negara Prancis dan Belgia, serta Qzerty, dan lain-lain.
QWERTY sebenarnya punya banyak kelemahan seperti membuat tangan kiri kita overload terutama ketika menulis dalam bahasa Inggris. QWERTY juga membuat jari telunjuk dan kelingking kita menjadi overload dan cenderung mengalami kelelahan. Penelitian menunjukkan bahwa distribusi huruf tidak merata sehingga jari Anda harus menyeberang dari baris ke baris dan bila dihitung jari tukang ketik tipikal akan berjalan lebih dari 20 mil per hari dibandingkan dengan DSK yang hanya 1 mil.
Kenapa Keyboard Itu Susunan Hurufnya Qwerty ?
Pernahkah kalian berfikir mengapa susunan keyboard yang sehari-hari yang umumnya kita gunakan dibuat dengan susunan yang seperti itu. Dan apakah menurut kamu apakah susunan yang seperti itu merupakan yang paling efisien yang pernah dibuat sehingga kita akan lebih mudah dan cepat untuk kita mengetik.Begini, susunan keyboard yang dipakai umum sekarang ini (QWERTY) sebenarnya adalah salah satu susunan yang paling tidak efisien yang ditujukan agar kita-kita dapat mengetik dengan lebih lambat.Mengapa Demikian?
Ini dia sejarah susunan keyboard..Hal ini berkaitan dengan sejarah mesin ketik yang ditemukan lebih dulu oleh Christopher Latham Sholes (1868). Saat menciptakan mesin ketik prototype sebelumnya, malah sangat memungkinkan kita untuk mengetik dengan lebih cepat. Terlalu cepatnya kemungkinan dalam mengetik tersebut, sampai- sampai sering timbul masalah pada saat itu. Seringkali saat tombol ditekan, batang-batang huruf (slug) yang menghentak pita itu mengalami kegagalan mekanik, yang lebih sering diakibatkan karena batang-batang itu saling mengait (jamming). Karena bingung memikirkan solusinya pada saat itu, Christopher Latham Sholes justru mengacak-acak urutan itu demikian rupa sampai ditemukan kombinasi yang dianggap paling sulit untuk digunakan dalammengetik.
Tujuannya jelas, untuk menghindari kesalahan-kesalahan mekanik yang sering terjadi sebelumnya. Akhirnya susunan pada mesin ketik inilah yang diturunkan pada keyboard sebagai input komputer dan pada tahun 1973 diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization). Sebenarnya ada beberapa standar susunan keyboard yang dipakai sekarang ini.
Sebut saja ASK (American Simplified Keyboard), umum disebut DVORAK yang ditemukan oleh Dr. August Dvorak sekitar tahun 1940. Secara penelitian saat itu, susunan DVORAK memungkinkan kita untuk mengetik dengan lebih efisien. Tetapi mungkin karena terlambat, akhirnya DVORAK harus tunduk karena dominasi QWERTY yang sudah terjadi pada organisasi-organisasi dunia saat itu dan mereka tidak mau menanggung resiko rush apabila mengganti ke susunan keyboard DVORAK.
Lumayan panjang Juga yah ternyata sejarahnya sampai membutuhkan waktu setengahjam Untuk Mengetik nya hehe namun Semoga pengorbanan Saya ini Memberikan Ilmu Pengetahuan Yang Bermanfaat untuk Kita semua agar kita kagak GAPTEK teyuss hheehe dan Mungkin Cukup Sekiann Duluu Yahh Postingan dari saya kali ini Semoga Bermanfaat Wassalamualaikum Wr.Wb
0 Comments
Post a Comment