Profil
Nama Lengkap : Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka (Democratic Socialist Republic of Sri Lanka)
Nama Lokal : Shri Lanka Prajatantrika Samajavadi Janarajaya/Ilankai Jananayaka Choshalichak Kutiyarachu
Bentuk Pemerintahan : Republik Presidensil
Kepala Negara : Presiden Maithripala SIRISENA (sejak 9 Januari 2015)
Kepala Pemerintahan : Presiden Maithripala SIRISENA (sejak 9 Januari 2015)
Ibukota : Kolombo (Komersil) dan Sri Jayewardenepura Kotte (Administratif)
Luas Wilayah : 65.610 km2
Jumlah Penduduk : 22.409.381 jiwa (estimasi di Juli 2017)
Pertumbuhan Penduduk : 0,8% (2017)
Angka Kelahiran : 15,2 bayi per 1000 penduduk
Bahasa Resmi : Bahasa Sinhala dan Bahasa Tamil
Agama : Buddhis (resmi) 70.2%, Hindu 12.6%, Islam 9.7%, Katolik Roma 6.1%, Kristen 1.3%, agama lainnya 0.05% (estimasi tahun 2012)
Mata Uang : Rupee Sri Lanka (LKR)
Hari Nasional : 4 Februari 1948 (Hari Kemerdekaan)
Hari Kemerdekaan : 4 Februari 1948 (dari Inggris)
Lagu Kebangsaan : “Sri Lanka Matha” (Mother Sri Lanka)
Kode Domain Internet : .lk
Kode Telepon : 94
Pendapatan Per Kapita : US$12.300,-
Pendapatan Domestik Bruto Nominal : US$260,6 miliar
Lokasi : Benua Asia (Asia Selatan)
Sejarah
Profil Negara Sri Lanka – Sri Lanka adalah sebuah negara pulau yang terletak di Benua Asia bagian Selatan (Asia Selatan). Sri Lanka yang secara astronomisnya berada di antara 5°-10°LU dan 79°-82°BT ini berbatasan laut dengan India di sebelah barat laut dan utaranya, sedangkan disebelah barat dayanya berbatasan dengan Maladewa. Negara yang berada di utara Samudera Hindia dan di sebelah Tenggara India ini memiliki nama lengkap Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka sejak tahun 1972. Sebelumnya, Sri Lanka dikenal dengan nama Ceylon.
Sri Lanka memiliki luas wilayah sebesar 65.610 km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 22.409.381 jiwa (estimasi Juli 2017). Mayoritas penduduknya adalah etnis Sinhala (74,9%), Tamil Sri Lanka (11.2%) dan Moor Sri Lanka (9,2%). Sri Lanka memiliki dua bahasa Resmi dan juga bahasa Nasional, kedua bahasa tersebut adalah bahasa Sinhala dan bahasa Tamil. Bahasa Inggris juga digunakan sebagai bahasa pengantar dalam Pemerintahan, Pendidikan, Ilmiah dan Komersil. Agama Buddha merupakan agama resmi Sri Lanka, sekitar 70,2% penduduk Sri Lanka memeluk agama Buddha. Karena keindahan alam dan bentuk pulaunya, Sri Lanka juga sering disebut sebagai “Permata Samudera Hindia”.
Sistem Pemerintahan yang dianut oleh Sri Lanka adalah sistem pemerintahan Republik Presidensial yaitu sistem pemerintahan yang kepala negara dan kepala pemerintahannya adalah seorang Presiden yang menjabat untuk masa Jabatan 5 tahun (dapat dipilih kembali pada periode kedua). Presiden Sri Lanka dipilih secara langsung oleh rakyat dalam Pemilihan Umum yang diselenggarakan setiap 5 tahun sekali. Sri Lanka memiliki dua Ibukota, yaitu Ibukota Komersil yang berada di kota Kolombo dan Ibukota Administratif yang berada di kota Sri Jayewardenepura Kotte.
Di bidang perekonomian, Sri Lanka yang mengalami pertumbuhan ekonomi pada tahun 2016 sebesar 4,3% ini memiliki Pendapatan Domestik Bruto sebesar US$260,6 miliar dengan Pendapatan per Kapitanya sebesar US$12.300,-. Sektor Industri menyumbang sekitar 30,9% dari total Pendapatan Domestik Brutonya. Beberapa industri penting Sri Lanka diantaranya seperti Industri pengolahan komoditas pertanian (karet, teh, kelapa, tembakau), telekomunikasi, asuransi, perbankan, pariwisata, perkapalan, tekstil, semen, pengolahan minyak, konstruksi dan jasa teknologi informasi. Di samping perindustrian, Pertanian juga merupakan salah satu sektor penting dalam perekonomian Sri Lanka, komoditas penting pertanian Sri Lanka diantaranya seperti Teh, tebu, biji-bijian, beras, bumbu-bumbuan, karet, kelapa, tembakau, buah-buahan, sayur-sayuran, daging sapi, telur dan ikan.
Di hubungan luar negeri, Sri Lanka yang merupakan anggota dari Persemakmuran Inggris (Commonwealth of Nations) ini juga merupakan negara PBB dan lembaga-lembaga dibawah PBB, negara anggota BIMSTEC, ADB, G-11, G-15, G-24 dan G-77.
0 Comments
Post a Comment